Showing posts with label INDONESIA. Show all posts
Showing posts with label INDONESIA. Show all posts


Film komedi Indonesia berjudul “Me vs Mami” ini merupakan film yang bercerita tentang kisah antara seorang ibu bernama Maudy ( Cut Mini ) dengan putrinya yang bernama Mira ( Irish Bella ). Di mana sang suami Maudy, Papi Adam bercerai dan tidak lama itu Papi Adam meninggal dunia.

Hubungan antara Maudy dengan putrinya Mira tidak sesederhana ibu dan anak umumnya, keduanya tidak pernah saling akur satu sama lain dan selalu bertengkar, hingga suatu ketika mereka mendapat telepon dan pesan dari neneknya atau ibunya dari suami Maudy bahwa meminta mereka untuk menjenguknya karena sedang sakit keras.

Hal ini, membuat Mira mau tidak mau harus ikut bersama ibunya Maudy untuk pergi ke Padang untuk memenuhi permintaan dari sang nenek. Dalam perjalanan menuju Padang yang harusnya ditempuh selama 1 hari menjadi harus molor menjadi 3 hari dan itupun terdapat berbagai hal yang membuat mereka menjumpai insiden-insiden yang tidak terduga serta ketidak kompakan antara Mira dengan ibunya Maudy.

Dalam perjalananan tersebut juga mereka bertemu dengan seorang pria bernama Rio ( Dimas Aditya ) seorang backpacker misterius yang sengaja disewa seseorang untuk membuntunti mereka dan di perjalanan tersebut, Maudy dan Mira akhirnya menemukan sebuah rahasia besar yang tidak terpikirkan selama ini.

Director: Ody C Harahap
Writers: Vera Varidia
Stars: Irish Bella, Cut Mini, Dimas Aditya, Pierre Gruno, Gading Marten, Mike Lucock, Anwar Sanjaya, Selvi Kitty






Naya (Acha Septriasa), Juna (Gandhi Fernando), Sarah (Ratu Felisha) dan seluruh pengunjung bioskop terlibat dalam misteri pembunuhan di sebuah bioskop tua pada tayangan tengah malam (midnight).

Pembunuhan terjadi saat bioskop sedang memutarkan film kontroversial tentang seorang anak umur 12 tahun yang membunuh dan memutilasi seluruh keluarganya.

Director: Ginanti Rona Tembang Sari
Stars: Acha Septriasa, Gandhi Fernando, Ganindra Bimo, Ratu Felisha


 I Love You from 38000 Feet
(2016) on IMDb

Bercerita tentang seorang gadis yang bernama Aletta 18 tahun, yang terbang ke Bali untuk berlibur, di saat yang sama lalu bertemu dengan Arga 20 tahun. Arga adalah seorang mahasiswa sekaligus creator program dengan bendera Geography Channel. Sejak pertemuan itu hubungan Arga dan Aletta semakin dekat dengan banyak kejadian – kejadian yang lucu diantara mereka.

Director: Asep Kusdinar
Stars: Ricky Cuaca, Rizky Hanggono, Tanta Ginting, Verrell Bramasta

bercerita tentang para pegawai disebuah perusahaan Security, mereka adalah Acho, Dana dan Lolox. Mereka dipimpin oleh Komandan Indro. Berbagai kejadian aneh serta lucu berlangsung dalam keseharian para anggota security. Sutau ketika Dana jatuh cinta pada seorang gadis cantik bernama Angela. Diam-diam Alan juga jatuh hati pada Angela. Mengetahui Dana menaruh hati pada Angela, lantas Alan yang tidak menyukai kondisi itu mulai membully dan menjatuhkan reputasi Dana dihadapan Angela.

Kelakuan licik Alan ternyata diketahui oleh komandan Indro, lantas Alan dipecatnya secara tidak hormat dari perusahaan. Pasca dipecat, Alan baru tau kalau Angela ternyata anak dari pak Sam, pemilik perusahaan Security. Karena dendam dan uang, Alan lantas menculik Angela. Komandan Indro, mengumpulkan Dana, Acho dan Lolox, mereka akan berjuang untuk menyelamatkan Angela.

Security Ugal-Ugalan movie merupakan sebuah film Indonesia yang diproduksi oleh MD Pictures. Film ini disutradarai oleh Irham Acho Bahtiar dan diproduseri oleh Dhamoo Punjabi dan Manoj Punjabi. Sementara naskah cerita ditulis oleh Hilman Hariwijaya bersama Ferdy K.

Adapun para pemain yang membintangi film Security Ugal-Ugalan diantaranya Indro Warkop, Acho Muhadkly, Alexa Key, Dimas Beck dan Lolox. Film ini tayang di bioskop Indonesia pada pertengahan Januari 2017.


Sinopsis


Affandi, Jay dan Richard adalah tiga sahabat dengan latar belakang berbeda namun memiliki kesamaan: womanizer dan kurang menghargai perempuan walaupun ketiganya memiliki pasangan. Affandi (Tora Sudiro), sudah menikah selama 20 tahun dan memiliki seorang anak perempuan yang mandiri. Jay (Adipati Dolken) sudah bertunangan namun masih menunda pernikahannya. Richard (Tanta Ginting) lebih memilih long distance relationship.

Mereka adalah lelaki-lelaki sukses yang hanya selalu ingin menikmati hidup dan bersenang-senang tanpa pasangannya. Kehidupan mereka berubah saat bertemu dengan Mel, seorang pelayan bar yang mengutuk kelakuan Affandi, Jay dan Richard. Berbagai keanehan dan kesialan menimpa mereka terutama yang berhubungan dengan pasangan masing-masing. Mereka terpaksa minta bantuan Windy (Rianti Catwright), psikolog yang lihai menangani berbagai masalah kegalauan identitas.

Perjalanan Affandi, Jay dan Richard mencari jawaban membawa ketiganya pada kenyataan baru yang tidak pernah mereka bayangkan sebelumnya.



Sinopsis

Dono (Abimana Aryasatya), Kasino (Vino G Bastian) dan Indro (Tora Sudiro) kembali beraksi di tengah hiruk pikuknya Jakarta. Mereka sekali lagi berperan sebagai personel sebuah Lembaga Swasta yang bernama CHIIPS (Cara Hebat Ikut-Ikutan Penanggulangan Sosial).

Walaupun mereka bersemangat menjalankan tugasnya melayani masyarakat, namun kekacauan selalu timbul akibat aksi mereka yang konyol. Hal ini tentu saja membuat mereka menjadi bulan-bulanan banyak pihak, termasuk Boss mereka. Akhirnya sang Boss menghadirkan Sophie, professional CHIIPS cantik kiriman dari Perancis untuk membantu tugas baru DKI (Dono, Kasino Indro) dalam menangkap para begal.








Sebuah film yang megisahkan kehidupan sekolah tentang masa masa SMA yang yang sulit untuk dilupakan. “Catatan Akhir Sekolah) Mengisahkan tentang tiga remaja biasa yang duduk di kelas 3 SMA. Ketiga remaja yang dikenal dengan sebutan 3A tersebut yaitu Agni (Ramon J. Tungka) yang berkacamata dan keras kepala, Alde (Marcel Chandrawinata) yang tampan namun pemalu, dan Arian (Vino G. Bastian) yang meledak-ledak. Mereka tidak begitu menonjol di sekolahnya dan ingin dikenal oleh semua siswa di sekolah tersebut. Karena existensi akhirnya mereka menginginkan agar nama mereka terkenal disekolahhya. Mereka memiliki rencana untuk membuat sebuah film dokumenter tentang kejadian sehari-hari di sekolah, kegiatan kegiatan yang berhubungan dengan masa masa SMA, yang nantinya akan ditayangkan di pentas seni akhir tahun.

Film dokumenter yang mereka buat tersebut berisi kejadian-kejadian sehari-hari yang terjadi di sekolah tersebut. Seperti rekaman tentang siswa yang sering menyontek, remaja masjid yang membuat mereka sholat, dan rekaman tentang mereka yang bolos kelas, merokok di belakang sekolah, dan yang terkena overdosis narkoba. Selain itu di dalam film dokumenter juga berisi tentang rekaman seorang anak yang kasar bernama Ray (Christian Sugiono) menampar kekasihnya Alina (Joanna Alexandra) yang yang cantik. Paara guru di sekolah tersebut tak lepas dari epngambilan gambar film dokumenter mereka. Seorang kepala sekolah yang korup dan genit bernama pak Boris yang diperankan oleh Joshua Pandelaki.

Film dokumentasi ini rencananya akan ditampilkan saat pentas seni akhir tahun. Saat acara pentas seni akhir tahun dimulai, film dokumenter tersebut ditayangkan. Seluruh orang di acara tersebut menonton film dokumenter yang ditayangkan termasuk murid yang kecanduan narkoba, tingkah pak Boris yang korup, dan cowok yang suka menampar pacarnya. Pada akhirnya, si kepala sekolah dikerumuni para guru dan satpam dan dibawa ke suatu tempat (kantor polisi atau pengadilan) untuk dihakimi. Semua kisah kisah tersebut dirangkum dalam film tersebut. Persoalan cinta ketiga remaja tersebut pun terselesaikan seiring berjalannya pentas seni.


 




Sukses Siti Zahrana di bidang akademis, malah membuat cemas orangtuanya, karena Zahrana belum juga menikah di usianya yang memasuki kepala tiga. Sudah banyak laki-laki yang meminangnya, namun Zahrana menolak dengan halus.

Konflik batin Zahrana timbul: menuruti keinginan orangtua atau mengejar cita-cita. Sebenarnya Zahrana sudah mengalah. Ia tak menerima tawaran jadi dosen di UGM. Alasannya karena orang tuanya yang tinggal di Semarang tidak mau jauh. Zahranapun memilih mengajar di sebuah universitas di Semarang. Ia tetap bisa tinggal bersama orang tuanya. Zahrana juga mengalah pada orang tuanya hingga ia tidak mengambil tawaran beasiswa S3 di Cina.

Puncak konflik batin Zahrana ketika dilamar Sukarman, seorang duda dan dekannya, begitu kembali dari Thinghua University sehabis menerima penghargaan. Zahrana tidak menerima lamaran atasannya itu meski orangtuanya kecewa. Alasan Zahrana semata-mata persoalan moral atasannya yang terkenal suka meminta setoran kepada mahasiswa bila ingin nilai bagus bahkan suka bermain cinta dengan mahasiswanya sendiri. Di samping alasan moral, Zahrana tak mungkin menerima lamaran atasanya yang berusia kepala lima.

Akibat menolak lamaran itu, Zahrana akan dipecat secara tidak hormat. Zahrana mendahuli mengajukan pengunduran diri dan memilih mengajar di sebuah sekolah kejuruan teknik. Zahrana sadar, ia harus cepat-cepat bersuami. Hati Zahrana berargumen lain, bisa saja dirinya melanjutkan cita-cita di dunia kademik meski sudah bersuami. Ia pun minta saran kepada pimpinan pondok pesantren yang masih saudara jauh teman akrabnya. Oleh pimpinan pondok pesantren Zahrana dipertemukan seorang pemuda yang dari sisi pekerjaan kurang prestisius. Pemuda itu pedagang kerupuk keliling dan Zahrana merasa cocok. Ia bertekad mengabdikan hidupnya kepada Allah melalui ibadah dalam rumah tangga.

Celakanya, calon suaminya meninggal, tertabrak Kereta Api tak jauh dari perkampungan. Disusul pula dengan kematian ayahnya yang sudah lama mengidap penyakit jantung. Saat itu Zahrana merasa sudah mati. Ia hanya di rumah sambil menekuri diri. Sahabat-sahabat dan kerabatnya banyak yang berdatangan. Salah seorang penjenguk, dokter perempuan yang sempat mengobatinya di rumah sakit. Perempuan itu ternyata ibu mahasiswa bernama Hasan yang skripsinya sempat dia bimbiang. Kedatangan ibu dokter ini sekaligus mengobati luka cinta Zahrana.

Ibu dokter mengabarkan, anaknya, Hasan, berniat menikahinya. Zahrana menyampaikan satu syarat. Bila anak ibu dokter benar meminangnya, ia minta agar pernikahannya nanti malam setelah shalat tarawih. Tawaran diterima ibu dokter. Tepat jam tujuh malam, mereka melangsungkan pernikahan suci di masjid yang disaksikan para jamaah shalat tarawih. Malam pertama bulan Ramadhan menandai berakhirnya penderitaan Zahrana.






Bekerja sebagai wartawan freelance dan terobsesi jadi penyair, Rosid (Reza Rahadian) yang lahir di keluarga Muslim yang taat memang terlihat santai menjalani hidup dengan gayanya sendiri. Itulah yang menarik bagi Delia (Laura Basuki) yang beragama Katolik dan aktivis kampus. Keduanya mempertahankan keyakinannya masing-masing tetapi saling mengagumi satu sama lain. Sayangnya orangtua masing-masing tidak setuju. Ayah-ibu Delia terang-terangan menolak, sedangkan ayah-ibu Rosid menjodohkannya dengan gadis berjilbab yang soleh, Nabila (Arumi Bachsin). Selain itu Rosid juga dipertanyakan keagamaannya karena tidak bersedia memakai peci dan baju koko yang dianggapnya hanya meneruskan tradisi belaka.



Catatan
Bersumber dari novel: Da Peci Code dan Rosid dan Delia.






Fikri yang dibesarkan oleh keluarga sederhana, kemudian tumbuh menjadi sosok yang saleh dan mandiri. Selain kuliah, ia juga membantu ayah-ibunya membuat kue dan gorengan serta membuat bingkai dan hiasan pasir untuk dititipkan di beberapa galeri, salah satunya adalah galeri Koh Acong yang memiliki anak cantik, Lidya.

Fikri menjadi idaman banyak wanita di kampusnya. Tapi, hanya ada satu gadis yang membekas di hati Fikri: Leni. Sebenarnya Leni menyukai Fikri, namun selayaknya gadis muslimah yang terjaga perilakunya, ia hanya menyimpan rapi perasaannya pada Fikri. Bahkan Irul, sahabat Fikri yang tampan, kaya dan terkenal playboy di kampus pun ditolak Leni. Setelah wisuda dan harus berpisah jauh, barulah perasaan cinta Leni dan Fikri saling terungkap. Namun, ketika keduanya mempersiapkan rencana pinangan, Leni dan Fikri harus menerima kenyataan bahwa Leni akan dijodohkan dengan lelaki lain. Fikri dengan tulus mengingatkan Leni agar patuh pada orang tuanya.

Sementara itu Irul jatuh hati pada Lidya dan mulai berpacaran dengan Lidya. Lidya hamil dan Irul lari dari tanggung jawab. Fikri terus mengingatkan sahabatnya dan menguatkan Lidya.

Cobaan lagi: Humaira adik Fikri yang patah hati, menjadi pribadi yang pemberontak. Dari sosok gadis lembut dan sangat solihah ia menjadi gadis "badung" dan bebas. Bahkan melepas jilbab dan menjadi gadis malam. Fikri berusaha menyadarkan Humaira. Ujian kembali datang ketika ayah ibu Fikri meninggal dunia.

Ternyata Leni tidak bahagia dengan pernikahannya. Lidya yang sangat mengagumi Fikri semakin putus asa. Kemudian Shira hadir. Semula Shira ini hendak dijodohkan dengan Irul, namun perjodohan itu gagal. Pada suatu pertemuan Fikri diam-diam jatuh hati pada Shira. Fikri menyadari dirinya yang tak sebanding dengan keluarga Shira yang berkecukupan. Ternyata diam-diam Shira memendam cinta pada Fikri.




Prasetyo Ichsan Setiawan (Lukman Sardi) sutradara Film terkenal menikah dengan Tania Wulandary (Dian Sastrowardoyo) manager di salah satu perusahaan financial bergengsi. Keduanya memiliki anak bersama-sama dan yang berumur 5 tahun. Keduanya pecandu kerja gila, satu-satunya waktu mereka bersama-sama hanya di pagi hari di malam hari atau kadang-kadang selama akhir pekan jika mereka beruntung.Hebatnya, dengan adanya jadwal yang padat mereka terkadang berhasil menghabiskan waktu bersama-sama dan menjadi romantis. Sampai suatu hari, kesehatan terjebak kepada mereka. Tyo runtuh saat syuting. Segera ia dirawat di rumah sakit karena memiliki penyakit hepatitis A. Dan Tania, yang tawaran promosi tidak dapat mengambil waktu dari pekerjaan untuk mengurus Tyo, sehingga dia harus menyulap antara kerja, rumah dan mengurus suaminya, Tyo.Setelah tiga hari mengurus segalanya sendiri Tania kelelahan. Dan dia juga dirawat di rumah sakit, oleh Dr Henky (hengky solaiman) dan Dr. Verdi (Verdi Solaiman) dan berbagi di ruang yang sama dengan suaminya. Akhirnya setelah bertahun-tahun menikah yang memiliki sedikit waktu bersama, sekarang mereka terjebak dalam satu ruangan. Mereka bersama-sama di ruangan yang sama dan tidak ada waktu mereka sendiri.Rahasia yang telah disimpan rapi mulai menampakkan dirinya. datang dari bossnya Tania, Pak Harris (Ari Wibowo), Teman Kerja Tyo (Indra Birowo, Husein Idol), dan teman teman misterius lainnya. dimulai sebagai momen manis yang diadakan dalam satu ruangan selama sakit berubah menjadi medan pertempuran, karena setiap hari selama tujuh hari dua puluh empat jam mendorong mereka ke dalam situasi gila dan canggung.








He thought it was over. After fighting his way out of a building filled with gangsters and madmen - a fight that left the bodies of police and gangsters alike piled in the halls - rookie Jakarta cop Rama thought it was done and he could resume a normal life. He couldn't have been more wrong. Formidable though they may have been, Rama's opponents in that fateful building were nothing more than small fish swimming in a pond much larger than he ever dreamed possible. And his triumph over the small fry has attracted the attention of the predators farther up the food chain. His family at risk, Rama has only one choice to protect his infant son and wife: He must go undercover to enter the criminal underworld himself and climb through the hierarchy of competing forces until it leads him to the corrupt politicians and police pulling the strings at the top of the heap. And so Rama begins a new odyssey of violence, a journey that will force him to set aside his own life and history and take on ...






In Jakarta, Indonesia, Lieutenant Wahyu organizes the invasion of an apartment building that is the safe house of the powerful and cruel drug lord Tama and his gang. The SWAT team breaks in the building but one lookout sees and warns the gangsters and the police force is trapped on the seventh floor. They learn that Lt. Wahyu has not informed his superiors about the operation. Now the police officers have to fight with limited ammunition against the armed and dangerous gangsters.




Celo a young man from Papua, prompting his father to go look for the lost twin brother since childhood. Celo set off by following the instructions of the dream of his father who saw his twin brother were in the battlefield. On arrival in the city of Jayapura, accidentally Celo met with Babe, a bankrupt businessman from Medan and asking him to look where the battlefield was. Babe involved a lot of debt just makes the problem Celo grow complicated. They were chased by debt collectors and hid in airport cargo warehouse, they unknowingly carried by air to Jakarta. In Jakarta, Celo and Babe involved a lot of new problems, especially when they pursued Nato Beko, gangs are again fighting dragons estate owned by William Male deer gang. Celo honest apart must find his twin brother, he was involved in the conflict between urban gangs, while Babe cunning also continue to utilize the cello to get his wish.






Cinta (Dian Sastrowardoyo), 17 tahun, dipercaya mengelola majalah dinding sekolah bersama sahabatnya, Milly (Sissy Priscillia), Karmen (Adinia Wirasti), Alya (Ladya Cheryl), dan Maura (Titi Kamal). Mereka ini juga membentuk sebuah "geng". Kenyamanan persahabatan ini berubah ketika Cinta bertemu dengan Rangga (Nicholas Saputra), yang angkuh dan dingin, padahal mereka satu sekolah meski kehadiran Rangga tak terasakan. Rangga membawa Cinta masuk dunia "lain" dari yang dihidupinya selama ini. Rangga juga membuat Cinta mulai "memisahkan" diri dari gengnya.




Setelah meninggalnya istri tercinta, Hasyim, mantan sukarelawan Konfrontasi Indonesia Malaysia tahun 1965, memutuskan tidak menikah. Ia tinggal bersama anak laki-laki satu-satunya yang juga menduda, dan dua cucunya: Salman dan Salina. Hidup di perbatasan Indonesia dan Malaysia merupakan persoalan tersendiri bagi mereka, karena keterbelakangan pembangunan dan ekonomi.

Astuti, guru sekolah dasar di kota, datang tanpa direncanakan. Ia mengajar di sekolah yang hampir rubuh karena setahun tidak berfungsi. Tak lama berselang datang pula dr. Anwar, dokter muda yang datang karena tidak mampu bersaing sebagai dokter professional di kota.

Haris mencoba membujuk ayahnya untuk pindah ke Malaysia dengan alasan di sana lebih menjanjikan secara ekonomi dibandingkan tetap tinggal di wilayah Indonesia. Hasyim bersikeras tidak mau pindah. Baginya kesetiaan pada bangsa adalah harga mati.

Persoalan semakin meruncing ketika Hasyim tahu bahwa Haris ternyata sudah menikah dengan perempuan Malaysia dan bermaksud mengajak Salman dan Salina. Salman yang dekat dengan sang kakek memilih tetap tinggal di Indonesia.

Hasyim sakit. Dr Anwar berusaha memberikan perawatan dan obat yang lebih rutin. Namun, keterbatasan sarana dan obat, membuat kondisi Hasyim memburuk. Dr Anwar memutuskan untuk membawa Hasyim ke rumah sakit kota. Dengan uang hasil kerja Salman, Hasyim dibawa pakai perahu. Mereka berangkat ditemani oleh Astuti dan dr. Anwar. Di tengah perjalanan nyawa Hasyim tidak tertolong. Ia meninggal bersamaan dengan pekik dan sorak sorai Haris atas kemenangan kesebelasan Malaysia atas Indonesia.



Ketika Timor-Timur berpisah dari Indonesia, dua kakak-beradik harus hidup dalam kondisi dan lokasi berbeda. Merry (Griffith Patricia), 10 th, tinggal berdua dengan ibunya, Tatiana (Alexandra Gottardo), 29 th, di sebuah kamp pengungsian  di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Sementara kakak laki-lakinya Mauro, (Marcel Raymond),12 th, tinggal bersama pamannya di Timor Leste. Tatiana mengajar di sekolah darurat di kamp tersebut. Merry juga bersekolah di tempat itu bersama Carlo Gomez (Yehuda Rumbindi), yang suka menggangu Merry, karena Carlo ingin punya seorang adik dan merasakan kembali cinta kasih keluarga. Kehidupan sangat berat di kamp pengungsian dan ketidakpastian akan keberadaan anak laki-lakinya, tidak membuat Tatiana menjadi lemah. Kerinduan Merry akan kakaknya dan penderitaan yang begitu mendalam dari sang ibu membuat Merry cerdas dan nekad. Suatu hari dari seorang relawan, Tatiana mendapatkan informasi bahwa ada kemungkinan ia bisa bertemu dengan anak laki-lakinya.




Kali ini Kadir dan Doyok jadi pasangan yang keluar masuk tahanan. Mula-mula karena merampok bank, kemudian karena melarikan diri, lalu karena melarikan diri lagi. Di seputar itulah film ini mencoba menggali banyolan, dengan melibatkan juga Rosa (Nyoman Ayu Lenora), sebagai pacar Doyok. Kisah diakhiri dengan masuk laginya mereka ke penjara tanpa ada kemungkinan lolos.






Larasati (Julie Estelle) terpaksa memenuhi wasiat ibunya, Sulastri (Widyawati), untuk mengantarkan sebuah kotak dan sepucuk surat untuk Jaya (Tio Pakusadewo) di Praha. Dibesarkan di tengah kehidupan keluarga yang tidak harmonis, hubungan Larasati dan ibunya tidak pernah benar-benar baik. Jaya, mantan tunangan ibunya, gagal memenuhi janji untuk kembali puluhan tahun silam akibat perubahan situasi politik.

Pertemuan dengan Jaya membuat Larasati mengetahui persoalan yang sebenarnya. Dia menuding Jaya dan surat-surat yang pernah dikirimnya sebagai penyebab ketidakharmonisan keluarganya, situasi yang membawa akibat buruk bagi hidupnya. Jaya merasa tersudut dan terpaksa harus menjelaskan apa yang baginya telah ia ikhlaskan.

Cerita tentang kekuatan memaafkan dan upaya untuk berdamai dengan sisi gelap masa lalu. Jaya dengan rasa bersalahnya dan Larasati dengan cinta sejati.

Catatan:
Terinspirasi dari kehidupan para pelajar Indonesia di Praha yang tidak bisa kembali akibat perubahan situasi politik Indonesia tahun 1966, dan karya musik Glenn Fredly sebagai elemen utama cerita.




Syamsul (Dude Harlino), pemuda 20 tahun-an, bertekad menuntut ilmu di sebuah pesantren di Kediri. Ia meninggalkan kehidupan yang cukup nyaman. Di sini ia bertemu dengan Zizi (Meyda Sefira) putri pemilik pesantren yang pernah ditolongnya ketika dijambret di kereta. Kejadian tersebut membuat mereka jadi dekat. Di pesantren ini Syamsul terusir karena dituduh mencuri akibat fitnah sahabatnya sendiri Burhan (Boy Hamzah). Karena keluarganya sendiri juga tidak mempercayainya, Syamsul malah menjadi seorang pencopet. Di tengah kekacauan dan kegelapan hidupnya ini ia bertemu dengan Silvie (Asmirandah).


 
Copyright © 2017 MASNGANU TUBE
Distributed By KINGOFMOVIES2017